Jari tangan kram dan kaku merupakan suatu kondisi dimana jari tangan kita tidak dapat digerakkan selama beberapa waktu. Umumnya, kondisi tangan kram dan juga kaku hanya berlangsung selama beberapa menit, kira – kira 1 hingga 15 menitan. Jika sudah lebih dari 15 menit merasa kram dan tangan kaku, maka ada yang salah dengan diri sendiri.
Tubuh kita, terutama tangan dan kaki adalah bagian mekanis yang biasa melakukan gerakan. Jika kita kurang dan jarang melakukan olahraga atau gerakan yang dilakukan oleh tangan dan kaki, maka hal ini tentunya akan menyebabkan timbulnya kram di tangan dan kaki.
Gangguan kram ini akan sangat gampang timbul gejalanya ketika kita kurang berolahraga. Ibarat sebuah mesin yang jarang dipakai, maka ketika akan dinyalakan, pastinya tidak akan mulus dlm proses menyalakannya. Tangan dan kaki kita juga begitu, saat kurang bergerak, akan sangat mudah menyebabkan kram di tangan dan kaki.
Diam
Sebagai karyawan atau perorangan yang memiliki banyak pekerjaan terutama di tempat kerja, terkadang posisi ergonomis sering diabaikan oleh banyak orang, meski posisi ergonomis merupakan salah satu standar lingkungan kerja yang baik.
Kondisi ergonomis itu sendiri mencakup banyak hal, mulai dari posisi duduk, posisi berdiri, cara memegang peralatan tertentu, dan berbagai posisi lainnya. Singkatnya, posisi ergonomis akan sangat membuat seseorang merasa nyaman dan juga mudah dalam melakukan sesuatu.
Kebanyakan orang tidak memperhatikan posisi ergonomis ini. Banyak orang yang bekerja atau melakukan aktivitas tertentu namun melawan hukum ergonomis karena mementingkan kecepatan kerja atau melakukan sesuatu.
Hal ini justru berujung pada munculnya banyak kelainan, salah satunya adalah kram pada tangan. Ada banyak hal yang bisa menyebabkan tangan menjadi kram akibat lemahnya posisi ergonomis.
Mengangkat barang terlalu berat
Tangan merupakan salah satu bagian tubuh yang berperan penting dalam mengangkat dan membawa benda, termasuk beban berat. Membawa beban yang terlalu berat, tidak baik untuk tangan, karena jika bebannya terlalu berat, terkadang posisi dan bagaimana kita angkat itu sering salah, yang bisa menyebabkan tangan menjadi kram dan kaku. Supaya tangan tidak kaku dan kram, maka Anda dapat meminimalisir kegiatan khususnya dalam mengangkat sebuah beban yang terlalu banyak atau berat dan melakukan peregangan sebelum mengangkat beban berat itu.
Salah Otot
Keseleo atau salah otot merupakan salah satu penyebab kram tangan dan juga kaku. Salah otot ini biasanya sering terjadi bila kita harus mengangkat beban tertentu. Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan tangan menjadi kram dan juga kaku.
Dengan demikian, Anda harus melakukan peregangan terlebih dahulu, disaat Anda akan mengangkat sebuah beban atau Anda bisa meminta bantuan teman Anda untuk mengangkat beban yang terlalu berat, sehingga bisa meminimalkan risiko tangan kaku dan kram, dan bisa mencegah terjadinya timbulnya luka.
Salah otot ketika mengangkat beban ini terjadi akibat beberapa faktor, seperti posisi tangan salah dalam mengangkat beban, beban yang diangkat terlalu berat, tidak melakukan peregangan atau pemanasan sebelum diangkat.
Stres dan Depresi
Sebagian riset yang dilakukan baru-baru ini menytakan bahwa banyak sekali gangguan fisiologis dan juga penyakit yang dirasakan secara fisik oleh tubuh kita yang seringkali disebabkan oleh penyebab yang berasal dari kondisi psikologis kita sendiri. Hal ini disebabkan oleh hubungan tubuh dan pikiran, di mana setiap tingkat tubuh dan juga pikiran manusia terhubung satu sama lain, sehingga keduanya dapat saling mempengaruhi, menciptakan kondisi fisiologis dan kondisi psikologis tertentu.
Untuk tangan yang kram dan juga kaku, bisa jadi penyebabnya juga karena kondisi psikologis di dalam diri anda yang kurang sehat. Misalnya, Anda mengalami stres akibat tekanan kerja, atau mengalami trauma yang berhubungan dengan tangan, seperti PTSD atau gangguan kecemasan lainnya.
Faktor inilah yang bisa menyebabkan tangan Anda mudah merasa kaku dan juga kram. Karena itu anda juga selain menjaga kesehatan fisik anda, juga harus mampu untuk menjaga kesehatan mental dan juga psikologis anda. Hal yang paling mudah untuk dilakukan adalah dengan cara berpikir positif akan segala sesuatu, sehingga dapat menjaga kesehatan mental anda menjadi lebih baik dan tidak mudah terganggu.
Peredaran darah yang tidak lancar
Akibat darah yang peredarannya tidak lancar, maka area tangan tidak mendapatkan suplai darah yang optimal dan cukup, sehingga nantinya akan membuat tangan menjadi terasa kaku dan juga kram. Tidak lancarnya peredaran darah juga tutut mengakibatkan organ tangan menjadi terasa lemas dan seperti tak bertenaga dalam melakukan berbagai kegiatan sehingga sangat mengganggu Anda.
Biasanya, peredaran darah kurang lancar ini disebabkan karena tubuh Anda memiliki kekurangan zat besi. Besi adalah salah satu zat terpenting dalam tubuh Anda. Kekurangan zat besi bisa menyebabkan sirkulasi darah Anda menjadi tidak optimal, dan akhirnya bisa menyebabkan Anda mengalami kram dan tangan kaku.
Olahraga
Tidak harus berolahraga seperti berenang, berlari, atau mengangkat beban, tapi cukup banyak melakukan latihan ringan yang membuat kaki dan tangan bekerja optimal. Contohnya berjalan, gerakan jongkok, menggerakkan pergelangan tangan dan kaki dan melakukan gerakan pemanasan ringan di tangan dan kaki.
Makan Makanan Bergizi
Konsumsilah makanan yang memiliki kandungan zat besi yang tinggi, seperti buah buahan sayur sayuran dan juga jenis kacang kacangan.
Duduk dengan posisi aman dan ergonomis
Anda harus memperhatikan kenyamanan dalam bekerja atau menggunakan alat tertentu. Misalnya saja sebuah kursi. Ada kursi yang memang sengaja didesain untuk duduk santai, duduk sebentar, dan duduk lama. Untuk menghindari kram di tangan, maka Anda harus menyesuaikan jenis kursi yang akan Anda kenakan, sesuai kebutuhan Anda. Hal yang senada juga sama misalnya bagaimana menggenggam sesuatu, cara memegang bolpoint, memegang alat, hingga cara duduk dengan baik sesuai dengan posisi ergonomis. Hal-hal inilah yang tentunya bisa menolong Anda terhindar dari munculnya kram pada tangan.
Kolesterol Tinggi
Kolestrol merupakan salah satu penyakit yang disebabkan oleh kandungan lemak jahat di dalam tubuh yang tinggi, sehingga dapat mengganggu kesehatan tubuh kita secara keseluruhan. Ada banyak sekali penyebab kemunculan kolestrol di dalam tubuh kita, diantaranya terlalu banyak mengkonsumsi junk food, kurang beraktivitas, merokok dan minum minuman keras, karena keturunan serta gaya hidup dan juga pola makan yang tidak sehat.
Stroke
Stroke adalah penyakit yang menyerang manusia karena penyumbatan di pembuluh darah, sehingga penderita kejang-kejang dan terjatuh dan tak sadarkan diri. Seseorang yang mati tiba-tiba dapat disebabkan oleh stroke, namun pada umumnya mereka yang terkena stroke akan mengalami malfungsi pada bagian - bagian tubuh seperti mengalami kelumpuhan. Bisa jadi, bila Anda merasa tangan Anda sering merasa kram dan juga kaku, itu adalah dampak stroke yang pernah Anda alami.
Cedera pada saraf
Saat Anda merasa kram dan juga kaku di lengan untuk waktu yang lama, sebaiknya Anda memeriksanya ke ahli saraf, untuk mengetahui apakah ada masalah cedera dan juga gangguan pada saraf Anda. Gangguan atau luka pada saraf ini, terutama saraf yang berhubungan dengan tangan bisa disebabkan oleh banyak hal, termasuk kelainan genetik, kesalahan posisi dalam mengangkat beban, kelumpuhan yang tidak disengaja, kekurangan gizi dan pola makan yang tidak sehat.
Arthritis Osteoartritis
Peradangan sendi paling sering menyebabkan gejala nyeri saat menggerakkan tangan, sama seperti saat Anda mengalami gejala encok. Peradangan sendi itu sendiri penyebabnya tidak jauh berbeda dengan cedera atau gangguan saraf, namun arthritis lebih banyak terjadi bila dibandingkan dengan kelainan neurologis.
Osteoarthritis atau radang sendi yang menyerang bagian tangan, dapat menimbulkan rasa sakit di tiga bagian jari tangan Anda. Misalnya di bagian tengah sendi jari, sendi yang terdekat dengan ujung jari, serta bagian dasar jempol Anda.
Jika Anda memiliki osteoarthritis di tangan, Anda akan mengalami jari yang kaku, bengkak, sakit, bahkan benjolan bisa muncul pada sendi jari yang kaku. Rasa sakitnya dapat hilang secara berangsur-angsur namun adanya benjolan dan pembengkakan pada persendian bisa terjadi.
Di bagian belakang jari (belakang tangan) mungkin tampak kista yang cukup menyakitkan. Pelan-pelan, jari yang meradang juga bisa menekuk ke samping.
Dalam keadaan tertentu, Anda juga bisa menemukan tampilan benjolan di pangkal jempol dekat sendi pergelangan tangan. Benjolan ini bisa sangat menyakitkan dan menyulitkan Anda untuk melakukan beberapa jenis aktivitas, seperti membuka stoples, menulis, dan sebagainya.
Rheumatoid Arthritis
Rheumatoid arthritis merupakan salah satu jenis radang sendi. Namun jangan samakan kondisi ini dengan osteoarthritis. Rheumatoid arthritis disebabkan oleh gangguan sistem imun yang justru menyerang jaringan tubuh Anda sendiri. Sedangkan osteoarthritis merupakan kondisi yang disebabkan oleh penggunaan sendi.
Bagian kecil sendi kaki dan tangan bisa diserang akibat gangguan peradangan yang cukup kronis. Tepatnya, pada selaput yang membungkus cairan sendi atau membran sinovial Anda. Kondisi ini dapat menimbulkan pembengkakan yang cukup menyakitkan dan dapat menimbulkan deformitas (kelainan bentuk) sendi dan erosi tulang.
Wanita yang berusia di atas 40 tahun umumnya banyak diserang Rheumatoid arthritis. Meski begitu, rheumatoid arthritis juga bisa menyerang semua umur dan semua jenis kelamin. Selain jari kaku, gejala yang muncul antara lain adalah persendian bengkak, terasa hangat yang lama berjam-jam. Bisa juga disertai demam, penurunan berat badan, kelelahan, benjolan benjolan jaringan di bawah kulit lengan.
Gejala yang muncul bisa datang dan pergi, dan bahkan bervariasi keparahannya. Rheumatoid arthritis dari waktu ke waktu dapat menyebabkan pergeseran sendi.
Pirai
Pirai adalah salah satu jenis radang sendi yang bisa menyebabkan kekakuan, nyeri ditekan, dan persendian menjadi bengkak. Sebuah kabur berlebihan bisa merusak tendon, sendi, dan bagian jaringan lainnya. Jika rheumatoid arthritis umumnya terjadi pada wanita, asam urat umumnya terjadi pada pria.
Kandung kemih terjadi karena terlalu banyak asam urat dalam aliran darah. Sebenarnya, tidak semua orang yang memiliki kadar asam urat tinggi bisa mengalami asam urat, hanya saja, bila kadar asam urat terlalu tinggi, asam urat bisa mengkristal di dalam sendi.
Pirai juga bisa terjadi jika Anda mengkonsumsi terlalu banyak alkohol, memiliki kelebihan berat badan, makan terlalu banyak daging ikan yang mengandung bahan kimia, dan makan terlalu banyak daging sapi.
Penyakit autoimun
Beberapa penyakit seperti lupus dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh, sehingga sangat berbahaya. Gejala yang muncul, selain tubuh terasa sangat lemah adalah frekuensi kram dan juga kaku pada bagian tubuh tertentu, salah satunya adalah tangan.
Penyakit autoimun itu sendiri masih belum diketahui dari mana asalnya, atau bagaimana cara menularnya. Namun, jika Anda mengalami tangan yang kaku dan dalam jangka waktu yang lama, sebaiknya periksakan ke dokter untuk perawatan lebih lanjut.
Itulah informasi seputar penyebab, cara mengatasi dan penyakit penimbul jari tangan kram dan kaku. Nantikan pula artikel lain tentang resep obat kram tangan, solusi sering kram tangan kanan/kiri saat bangun tidur dan pertamyaang seputar penyebab jari tangan kesemutan terus menerus gejala penyakit apa pada kesempatan lain. Baca pula : kram tangan kanan
Sumber :
https://halosehat.com/penyakit/gejala/tangan-kram-dan-kaku
http://www.alodokter.com/cari-tahu-penyebab-jari-tangan-kaku-yang-kamu-alami
Penyebab Kram dan Jari Kaku
Kurang olahragaTubuh kita, terutama tangan dan kaki adalah bagian mekanis yang biasa melakukan gerakan. Jika kita kurang dan jarang melakukan olahraga atau gerakan yang dilakukan oleh tangan dan kaki, maka hal ini tentunya akan menyebabkan timbulnya kram di tangan dan kaki.
Gangguan kram ini akan sangat gampang timbul gejalanya ketika kita kurang berolahraga. Ibarat sebuah mesin yang jarang dipakai, maka ketika akan dinyalakan, pastinya tidak akan mulus dlm proses menyalakannya. Tangan dan kaki kita juga begitu, saat kurang bergerak, akan sangat mudah menyebabkan kram di tangan dan kaki.
Diam
Sebagai karyawan atau perorangan yang memiliki banyak pekerjaan terutama di tempat kerja, terkadang posisi ergonomis sering diabaikan oleh banyak orang, meski posisi ergonomis merupakan salah satu standar lingkungan kerja yang baik.
Kondisi ergonomis itu sendiri mencakup banyak hal, mulai dari posisi duduk, posisi berdiri, cara memegang peralatan tertentu, dan berbagai posisi lainnya. Singkatnya, posisi ergonomis akan sangat membuat seseorang merasa nyaman dan juga mudah dalam melakukan sesuatu.
Kebanyakan orang tidak memperhatikan posisi ergonomis ini. Banyak orang yang bekerja atau melakukan aktivitas tertentu namun melawan hukum ergonomis karena mementingkan kecepatan kerja atau melakukan sesuatu.
Hal ini justru berujung pada munculnya banyak kelainan, salah satunya adalah kram pada tangan. Ada banyak hal yang bisa menyebabkan tangan menjadi kram akibat lemahnya posisi ergonomis.
Mengangkat barang terlalu berat
Tangan merupakan salah satu bagian tubuh yang berperan penting dalam mengangkat dan membawa benda, termasuk beban berat. Membawa beban yang terlalu berat, tidak baik untuk tangan, karena jika bebannya terlalu berat, terkadang posisi dan bagaimana kita angkat itu sering salah, yang bisa menyebabkan tangan menjadi kram dan kaku. Supaya tangan tidak kaku dan kram, maka Anda dapat meminimalisir kegiatan khususnya dalam mengangkat sebuah beban yang terlalu banyak atau berat dan melakukan peregangan sebelum mengangkat beban berat itu.
Salah Otot
Keseleo atau salah otot merupakan salah satu penyebab kram tangan dan juga kaku. Salah otot ini biasanya sering terjadi bila kita harus mengangkat beban tertentu. Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan tangan menjadi kram dan juga kaku.
Dengan demikian, Anda harus melakukan peregangan terlebih dahulu, disaat Anda akan mengangkat sebuah beban atau Anda bisa meminta bantuan teman Anda untuk mengangkat beban yang terlalu berat, sehingga bisa meminimalkan risiko tangan kaku dan kram, dan bisa mencegah terjadinya timbulnya luka.
Salah otot ketika mengangkat beban ini terjadi akibat beberapa faktor, seperti posisi tangan salah dalam mengangkat beban, beban yang diangkat terlalu berat, tidak melakukan peregangan atau pemanasan sebelum diangkat.
Stres dan Depresi
Sebagian riset yang dilakukan baru-baru ini menytakan bahwa banyak sekali gangguan fisiologis dan juga penyakit yang dirasakan secara fisik oleh tubuh kita yang seringkali disebabkan oleh penyebab yang berasal dari kondisi psikologis kita sendiri. Hal ini disebabkan oleh hubungan tubuh dan pikiran, di mana setiap tingkat tubuh dan juga pikiran manusia terhubung satu sama lain, sehingga keduanya dapat saling mempengaruhi, menciptakan kondisi fisiologis dan kondisi psikologis tertentu.
Untuk tangan yang kram dan juga kaku, bisa jadi penyebabnya juga karena kondisi psikologis di dalam diri anda yang kurang sehat. Misalnya, Anda mengalami stres akibat tekanan kerja, atau mengalami trauma yang berhubungan dengan tangan, seperti PTSD atau gangguan kecemasan lainnya.
Faktor inilah yang bisa menyebabkan tangan Anda mudah merasa kaku dan juga kram. Karena itu anda juga selain menjaga kesehatan fisik anda, juga harus mampu untuk menjaga kesehatan mental dan juga psikologis anda. Hal yang paling mudah untuk dilakukan adalah dengan cara berpikir positif akan segala sesuatu, sehingga dapat menjaga kesehatan mental anda menjadi lebih baik dan tidak mudah terganggu.
Peredaran darah yang tidak lancar
Akibat darah yang peredarannya tidak lancar, maka area tangan tidak mendapatkan suplai darah yang optimal dan cukup, sehingga nantinya akan membuat tangan menjadi terasa kaku dan juga kram. Tidak lancarnya peredaran darah juga tutut mengakibatkan organ tangan menjadi terasa lemas dan seperti tak bertenaga dalam melakukan berbagai kegiatan sehingga sangat mengganggu Anda.
Biasanya, peredaran darah kurang lancar ini disebabkan karena tubuh Anda memiliki kekurangan zat besi. Besi adalah salah satu zat terpenting dalam tubuh Anda. Kekurangan zat besi bisa menyebabkan sirkulasi darah Anda menjadi tidak optimal, dan akhirnya bisa menyebabkan Anda mengalami kram dan tangan kaku.
Cara Mengatasi Tangan Kram dan Kaku
Untuk mengatasi kram pada tangan, Anda bisa mengatasinya dengan berbagai kegiatan yang menyehatkan. Berikut adalah cara mengatasi kram dan tangan kaku yang bisa Anda lakukan:Olahraga
Tidak harus berolahraga seperti berenang, berlari, atau mengangkat beban, tapi cukup banyak melakukan latihan ringan yang membuat kaki dan tangan bekerja optimal. Contohnya berjalan, gerakan jongkok, menggerakkan pergelangan tangan dan kaki dan melakukan gerakan pemanasan ringan di tangan dan kaki.
Makan Makanan Bergizi
Konsumsilah makanan yang memiliki kandungan zat besi yang tinggi, seperti buah buahan sayur sayuran dan juga jenis kacang kacangan.
Duduk dengan posisi aman dan ergonomis
Anda harus memperhatikan kenyamanan dalam bekerja atau menggunakan alat tertentu. Misalnya saja sebuah kursi. Ada kursi yang memang sengaja didesain untuk duduk santai, duduk sebentar, dan duduk lama. Untuk menghindari kram di tangan, maka Anda harus menyesuaikan jenis kursi yang akan Anda kenakan, sesuai kebutuhan Anda. Hal yang senada juga sama misalnya bagaimana menggenggam sesuatu, cara memegang bolpoint, memegang alat, hingga cara duduk dengan baik sesuai dengan posisi ergonomis. Hal-hal inilah yang tentunya bisa menolong Anda terhindar dari munculnya kram pada tangan.
Penyakit yang Menyebabkan Tangan Kram dan Kaku
Selain berbagai penyebab yang telah Saya sebutkan, pada umumnya tangan yang kram dan kaku bisa jadi merupakan ciri atau tanda gejala penyakit tertentu. Ada beberapa penyakit yang bisa menyebabkan gejala kram dan tangan kaku, antara lain adalah:Kolesterol Tinggi
Kolestrol merupakan salah satu penyakit yang disebabkan oleh kandungan lemak jahat di dalam tubuh yang tinggi, sehingga dapat mengganggu kesehatan tubuh kita secara keseluruhan. Ada banyak sekali penyebab kemunculan kolestrol di dalam tubuh kita, diantaranya terlalu banyak mengkonsumsi junk food, kurang beraktivitas, merokok dan minum minuman keras, karena keturunan serta gaya hidup dan juga pola makan yang tidak sehat.
Stroke
Stroke adalah penyakit yang menyerang manusia karena penyumbatan di pembuluh darah, sehingga penderita kejang-kejang dan terjatuh dan tak sadarkan diri. Seseorang yang mati tiba-tiba dapat disebabkan oleh stroke, namun pada umumnya mereka yang terkena stroke akan mengalami malfungsi pada bagian - bagian tubuh seperti mengalami kelumpuhan. Bisa jadi, bila Anda merasa tangan Anda sering merasa kram dan juga kaku, itu adalah dampak stroke yang pernah Anda alami.
Cedera pada saraf
Saat Anda merasa kram dan juga kaku di lengan untuk waktu yang lama, sebaiknya Anda memeriksanya ke ahli saraf, untuk mengetahui apakah ada masalah cedera dan juga gangguan pada saraf Anda. Gangguan atau luka pada saraf ini, terutama saraf yang berhubungan dengan tangan bisa disebabkan oleh banyak hal, termasuk kelainan genetik, kesalahan posisi dalam mengangkat beban, kelumpuhan yang tidak disengaja, kekurangan gizi dan pola makan yang tidak sehat.
Arthritis Osteoartritis
Peradangan sendi paling sering menyebabkan gejala nyeri saat menggerakkan tangan, sama seperti saat Anda mengalami gejala encok. Peradangan sendi itu sendiri penyebabnya tidak jauh berbeda dengan cedera atau gangguan saraf, namun arthritis lebih banyak terjadi bila dibandingkan dengan kelainan neurologis.
Osteoarthritis atau radang sendi yang menyerang bagian tangan, dapat menimbulkan rasa sakit di tiga bagian jari tangan Anda. Misalnya di bagian tengah sendi jari, sendi yang terdekat dengan ujung jari, serta bagian dasar jempol Anda.
Jika Anda memiliki osteoarthritis di tangan, Anda akan mengalami jari yang kaku, bengkak, sakit, bahkan benjolan bisa muncul pada sendi jari yang kaku. Rasa sakitnya dapat hilang secara berangsur-angsur namun adanya benjolan dan pembengkakan pada persendian bisa terjadi.
Di bagian belakang jari (belakang tangan) mungkin tampak kista yang cukup menyakitkan. Pelan-pelan, jari yang meradang juga bisa menekuk ke samping.
Dalam keadaan tertentu, Anda juga bisa menemukan tampilan benjolan di pangkal jempol dekat sendi pergelangan tangan. Benjolan ini bisa sangat menyakitkan dan menyulitkan Anda untuk melakukan beberapa jenis aktivitas, seperti membuka stoples, menulis, dan sebagainya.
Rheumatoid Arthritis
Rheumatoid arthritis merupakan salah satu jenis radang sendi. Namun jangan samakan kondisi ini dengan osteoarthritis. Rheumatoid arthritis disebabkan oleh gangguan sistem imun yang justru menyerang jaringan tubuh Anda sendiri. Sedangkan osteoarthritis merupakan kondisi yang disebabkan oleh penggunaan sendi.
Bagian kecil sendi kaki dan tangan bisa diserang akibat gangguan peradangan yang cukup kronis. Tepatnya, pada selaput yang membungkus cairan sendi atau membran sinovial Anda. Kondisi ini dapat menimbulkan pembengkakan yang cukup menyakitkan dan dapat menimbulkan deformitas (kelainan bentuk) sendi dan erosi tulang.
Wanita yang berusia di atas 40 tahun umumnya banyak diserang Rheumatoid arthritis. Meski begitu, rheumatoid arthritis juga bisa menyerang semua umur dan semua jenis kelamin. Selain jari kaku, gejala yang muncul antara lain adalah persendian bengkak, terasa hangat yang lama berjam-jam. Bisa juga disertai demam, penurunan berat badan, kelelahan, benjolan benjolan jaringan di bawah kulit lengan.
Gejala yang muncul bisa datang dan pergi, dan bahkan bervariasi keparahannya. Rheumatoid arthritis dari waktu ke waktu dapat menyebabkan pergeseran sendi.
Pirai
Pirai adalah salah satu jenis radang sendi yang bisa menyebabkan kekakuan, nyeri ditekan, dan persendian menjadi bengkak. Sebuah kabur berlebihan bisa merusak tendon, sendi, dan bagian jaringan lainnya. Jika rheumatoid arthritis umumnya terjadi pada wanita, asam urat umumnya terjadi pada pria.
Kandung kemih terjadi karena terlalu banyak asam urat dalam aliran darah. Sebenarnya, tidak semua orang yang memiliki kadar asam urat tinggi bisa mengalami asam urat, hanya saja, bila kadar asam urat terlalu tinggi, asam urat bisa mengkristal di dalam sendi.
Pirai juga bisa terjadi jika Anda mengkonsumsi terlalu banyak alkohol, memiliki kelebihan berat badan, makan terlalu banyak daging ikan yang mengandung bahan kimia, dan makan terlalu banyak daging sapi.
Penyakit autoimun
Beberapa penyakit seperti lupus dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh, sehingga sangat berbahaya. Gejala yang muncul, selain tubuh terasa sangat lemah adalah frekuensi kram dan juga kaku pada bagian tubuh tertentu, salah satunya adalah tangan.
Penyakit autoimun itu sendiri masih belum diketahui dari mana asalnya, atau bagaimana cara menularnya. Namun, jika Anda mengalami tangan yang kaku dan dalam jangka waktu yang lama, sebaiknya periksakan ke dokter untuk perawatan lebih lanjut.
Itulah informasi seputar penyebab, cara mengatasi dan penyakit penimbul jari tangan kram dan kaku. Nantikan pula artikel lain tentang resep obat kram tangan, solusi sering kram tangan kanan/kiri saat bangun tidur dan pertamyaang seputar penyebab jari tangan kesemutan terus menerus gejala penyakit apa pada kesempatan lain. Baca pula : kram tangan kanan
Sumber :
https://halosehat.com/penyakit/gejala/tangan-kram-dan-kaku
http://www.alodokter.com/cari-tahu-penyebab-jari-tangan-kaku-yang-kamu-alami